Bagaimana cara menjaga sperma agar tetap sehat? Sebagian pria tidak menyadari hal tersebut, dengan kesibukan dan kegiatan sehari-hari akan mempengaruhi kwalitas sperma yang ada dalam tubuh, dengan demikian akan berpotensi menyebabkan kamandulan atau infertilitas, pria yang sehat akan memproduksi 70 s/d 150 juta sperma, dan kesehatan sperma dapat dilihat dari jumlah sperma, gerakan sperma, bentuk dan struktur, dan volume pada saat ejakulasi. Sperma yang terdapat dalam air mani ini rata-rata menghasilkan 2 - 5 ml pada saat ejakulasi atau setara dengan setengah sendok.
Membiasakan Hidup Sehat
Dengan menjaga pola hidup dan pola makan yang sehat maka kwalitas sperma akan menjadi lebih baik. Menurut ahli gizi vitamin A seperti wortel, susu, keju, telur, vitamin C sperti jeruk, stroberi, brokoli dan vitamin E seperti: kacang tanah, bayam, kacang almond, hazelnut) juga dapat mengoptimalkan kesehatan sperma.
Menghindari rokok dan zat adiktif
Anda juga harus menahan diri dari rekreasi merusak seperti merokok , minum minuman beralkohol dan obat-obatan . Semua hal ini akan menghambat produksi sperma . Rokok dan obat-obatan sarat dengan racun yang tidak kompatibel merusak pertumbuhan sperma.
Hindari Udara Kotor
Racun di lingkungan Anda juga bisa merusak sperma . Jika Anda terkena racun sehari-hari , seperti pestisida atau asap cat , maka dapat mempengaruhi jumlah sperma Anda . Pakailah sarung tangan jika mengekspos kulit Anda untuk pembersih rumah tangga . Pakailah masker ventilasi jika Anda berada di sekitar asap yang dapat terhirup.
Mandi Air Hangat
Air panas dapat menghambat produksi sperma, dari itu pilih mandi air hangat . Hindari bak air panas.
Beralih dari celana biasa ke celana petinju
Testis Anda secara alami akan turun menjauh dari tubuh Anda ketika mereka terlalu panas Mengubah pakaian Anda dari celana biasa ke celana petinju akan memungkinkan testis Anda berfungsi sebagaimana seharusnya .
Berbicara dengan seorang spesialis infertilitas
Obat-obatan tertentu dan penyakit dapat mempengaruhi produksi sperma Anda . Pastikan bahwa Anda tidak mengonsumsi obat yang bisa menggagalkan usaha Anda . Konsultasilah kedokter Anda untuk mencari tahu apa yang bisa menyebabkan jumlah sperma Anda rendah. Bisa jadi lingkungan Anda, gaya hidup, kebiasaan atau kondisi medis yang mendasari. Bersabarlah dan lakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu meningkatkan kesempatan Anda untuk menjadikan jumlah sperma yang sehat .
Membiasakan Hidup Sehat
Dengan menjaga pola hidup dan pola makan yang sehat maka kwalitas sperma akan menjadi lebih baik. Menurut ahli gizi vitamin A seperti wortel, susu, keju, telur, vitamin C sperti jeruk, stroberi, brokoli dan vitamin E seperti: kacang tanah, bayam, kacang almond, hazelnut) juga dapat mengoptimalkan kesehatan sperma.
Menghindari rokok dan zat adiktif
Anda juga harus menahan diri dari rekreasi merusak seperti merokok , minum minuman beralkohol dan obat-obatan . Semua hal ini akan menghambat produksi sperma . Rokok dan obat-obatan sarat dengan racun yang tidak kompatibel merusak pertumbuhan sperma.
Hindari Udara Kotor
Racun di lingkungan Anda juga bisa merusak sperma . Jika Anda terkena racun sehari-hari , seperti pestisida atau asap cat , maka dapat mempengaruhi jumlah sperma Anda . Pakailah sarung tangan jika mengekspos kulit Anda untuk pembersih rumah tangga . Pakailah masker ventilasi jika Anda berada di sekitar asap yang dapat terhirup.
Mandi Air Hangat
Air panas dapat menghambat produksi sperma, dari itu pilih mandi air hangat . Hindari bak air panas.
Beralih dari celana biasa ke celana petinju
Testis Anda secara alami akan turun menjauh dari tubuh Anda ketika mereka terlalu panas Mengubah pakaian Anda dari celana biasa ke celana petinju akan memungkinkan testis Anda berfungsi sebagaimana seharusnya .
Berbicara dengan seorang spesialis infertilitas
Obat-obatan tertentu dan penyakit dapat mempengaruhi produksi sperma Anda . Pastikan bahwa Anda tidak mengonsumsi obat yang bisa menggagalkan usaha Anda . Konsultasilah kedokter Anda untuk mencari tahu apa yang bisa menyebabkan jumlah sperma Anda rendah. Bisa jadi lingkungan Anda, gaya hidup, kebiasaan atau kondisi medis yang mendasari. Bersabarlah dan lakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu meningkatkan kesempatan Anda untuk menjadikan jumlah sperma yang sehat .
